Resensi film susah sinyal
Nama : Ilyas Andriansyah
Kelas : 1ID09
Npm : 36417717
Resensi Film “ Susah Sinyal ”
Judul film : Susah Sinyal
Sutradara : Ernest Prakasa
Penulis Naskah : Ernest Prakas, Meira Anastasia
Produser : Chand Parwez Servia, Fiaz Servia
Pemeran :
Adinia wirasti sebagai Ellen (mama kiara/pengacara)
Ernest prakasa sebagai Iwan (teman mama kiara)
Aurora ribero sebagai Kiara (pemeran utama)
Cut beby sebagai Jessie (sahabat kiara)
Miniek L Karim sebagai oma (nenek kiara)
Susah sinyal menjadi film terbaru yang diarap oleh ernest prakasa. Film ini menjadi cerita drama komedi yang komika ini bawa ke layar lebar setelah film sebelumnya ‘Ngenest’ dan ‘Cek toko sebelah’
Film ini membawa tema tentang keluarga dalam ceritanya , menampilkan hubungan naik turun yang di hadapi seorang orang tua tunggal dan anak perempuan satu satunya
Ellen (adinia w) pengacara yang sukses, adalah seorang single mom yang jarang bisa meluangkan waktu bagi anak tunggal nya kiara {aurora) yang tumbuh sebagai remaja pemberontak yang lebih banyak melampiaskan emosinya ke media sosial. Mereka tinggal bersama Agatha (niniekl) ibunda Ellen yang sangat menyayangi kiara.
Ketika Agatha meninggal terkena serangan jantung, kiara yang sejak kecil sangat dekat dengan oma-nya langsung terguncang.
untuk menghibur kiara, Ellen mengajak pergi berlibur agar mereka berdua bisa menghabiskan quality time untuk mengobati masa masa dimana Ellen terlalu sibuk berkerja. Mereka akhirnya pergi ke sumba. Dan kiara pulang dengan hati riang
Sesampai nya di Jakarta, Ellen langsung disambut masalah besar di kantor, proyek besar yang sedang ia tangani bersama iwan (Ernest) terancam berantakan akhirnya karna sibuk, Ellen menepaati janjinya untuk menonton kiara tampildi audisi ajang pencarian bakat di televisi yang sudah kiara persiapkan sejak lama, kiara pun marah dan pergi ke sumba sendirian, tempat dimana terakhirr kali ia bisa merasakan secercah kebahagian.
Kelebihan :
Banyak pelajaran yang dapat kita ambil dari film ini
Setiap karakter yang hadir di dalam nya mampu digambarkan dengan cukup baik
Penampilan pemeran nya sangat menjiwai karakter yang di perankan
Sangat bagus dan menarik, dimana didalam ceritanya mengangkat tema tentang keluarga
Kelemahan :
Terdapat salah satu bagian konflik yang terkesan menarik sementara bagian lainnya terasa datar akibat konflikk yang muncul dari sisi kehidupan pribadi masing masing karakter terlalu banyak yang pada akhirnya justru memecah perhatian penonton
Kelas : 1ID09
Npm : 36417717
Resensi Film “ Susah Sinyal ”
Judul film : Susah Sinyal
Sutradara : Ernest Prakasa
Penulis Naskah : Ernest Prakas, Meira Anastasia
Produser : Chand Parwez Servia, Fiaz Servia
Pemeran :
Adinia wirasti sebagai Ellen (mama kiara/pengacara)
Ernest prakasa sebagai Iwan (teman mama kiara)
Aurora ribero sebagai Kiara (pemeran utama)
Cut beby sebagai Jessie (sahabat kiara)
Miniek L Karim sebagai oma (nenek kiara)
Susah sinyal menjadi film terbaru yang diarap oleh ernest prakasa. Film ini menjadi cerita drama komedi yang komika ini bawa ke layar lebar setelah film sebelumnya ‘Ngenest’ dan ‘Cek toko sebelah’
Film ini membawa tema tentang keluarga dalam ceritanya , menampilkan hubungan naik turun yang di hadapi seorang orang tua tunggal dan anak perempuan satu satunya
Ellen (adinia w) pengacara yang sukses, adalah seorang single mom yang jarang bisa meluangkan waktu bagi anak tunggal nya kiara {aurora) yang tumbuh sebagai remaja pemberontak yang lebih banyak melampiaskan emosinya ke media sosial. Mereka tinggal bersama Agatha (niniekl) ibunda Ellen yang sangat menyayangi kiara.
Ketika Agatha meninggal terkena serangan jantung, kiara yang sejak kecil sangat dekat dengan oma-nya langsung terguncang.
untuk menghibur kiara, Ellen mengajak pergi berlibur agar mereka berdua bisa menghabiskan quality time untuk mengobati masa masa dimana Ellen terlalu sibuk berkerja. Mereka akhirnya pergi ke sumba. Dan kiara pulang dengan hati riang
Sesampai nya di Jakarta, Ellen langsung disambut masalah besar di kantor, proyek besar yang sedang ia tangani bersama iwan (Ernest) terancam berantakan akhirnya karna sibuk, Ellen menepaati janjinya untuk menonton kiara tampildi audisi ajang pencarian bakat di televisi yang sudah kiara persiapkan sejak lama, kiara pun marah dan pergi ke sumba sendirian, tempat dimana terakhirr kali ia bisa merasakan secercah kebahagian.
Kelebihan :
Banyak pelajaran yang dapat kita ambil dari film ini
Setiap karakter yang hadir di dalam nya mampu digambarkan dengan cukup baik
Penampilan pemeran nya sangat menjiwai karakter yang di perankan
Sangat bagus dan menarik, dimana didalam ceritanya mengangkat tema tentang keluarga
Kelemahan :
Terdapat salah satu bagian konflik yang terkesan menarik sementara bagian lainnya terasa datar akibat konflikk yang muncul dari sisi kehidupan pribadi masing masing karakter terlalu banyak yang pada akhirnya justru memecah perhatian penonton
Bagian penutupnya yang mana bang?
BalasHapus